MARS ???????????
Pernahkah ada kehidupan di Mars? Inilah sebuah pertanyaan yang telah menantang para ilmuwan semenjak tahun 1890-an.Percival Lowell yang eksentrik dan kaya raya mengarahkan teleskop canggihnya ke planet merah dan mengklaim telah melihat kanal buatan manusia. Banjir fantasi makhluk asing mengikuti anggapan itu hingga tahun 1970-an.
Pesawat ruang angkasa Viking I dan II mendarat di Mars pada akhir tahun 60-an dan menjelang 70-an untuk membuktikan bahwa kehidupan pernah berlangsung sekali di sana. Gambar-gambar dari Viking yang memberikan pemandangan pertama dari apa yang terlihat seperti tanggul sungai. Pegunungan tinggi yang mencuat lebih tinggi dari Everest di sebuah planet berukuran sepertiga bumi. Dan lapisan es penutup kutub mengunci samudera air.
Akan tetapi, pemeriksaan Viking membuktikan bahwa Mars hanyalah sebuah dunia yang dingin yang dibinasakan oleh badai debu yang berbahaya. Pertanyaan pun tersisa; apakah pesawat ruang angkasa melakukan eksplorasi di sana tidak mendapatkan petunjuk vital apapun ke masa sekitar 4 milyar tahun yang lalu? Apakah dulu pernah terjadi kehidupan ketika planet dalam keadaan hangat dan basah?
Semenjak misi Viking, para ilmuwan telah mempelajari bahwa sebagian besar primitifnya bentuk kehidupan di bumi berkembang dalam mata air panas yang mendidih. Gambar-gambar foto memberi kesan bahwa mata air yang panas seperti ini di taman nasional Yellowstone adalah sangat lazim di Mars. Dan meteor Martian yang berisi mineral-mineral yang lazimnya ditemukan di dekat sumber air yang panas di bumi.
Sebuah era baru eksplorasi Mars baru dimulai, dan para ilmuwan, seperti ahli paleontolog Jack Farmer, tidak dapat menunggu. (Di video) Jack Farmer, “Di sini, di ujung mata air panas ini, kita memiliki tempat di mana mikro organisme bakteria berubah menjadi fossil yang tak terlihat mata telanjang kita, jenis fossil yang akan kita cari di Mars. Air juga dimuati oleh mineral-mineral yang larut, dan ketika air mendingin, khususnya pada tempat yang dangkal, mineral muncul dari larutan, melapisi organisme dan menguburnya ketika mereka masih hidup, sehingga menciptakan semacam mummi, jika anda mau.”
“Kita perlu kembali ke Mars dan kita mesti mencari tempat-tempat semacam ini, karena ini semua adalah lingkungan di mana fossil catatan fossil sepertinya teramankan dan ini akan membantu kita menjawab pertanyaan tentang kehidupan di Mars.”
Pencarian tanda-tanda kehidupan di dunia lain berkembang memuaskan secara ilmiah tiap tahun. Dan tenang, bukti-bukti masih bertahan yang kita bisa saja temukan di Mars. Sebuah jawaban untuk salah satu pertanyaan yang paling mendera para astronomy mungkin hanya menunggu.
0 komentar:
Posting Komentar